BNN Kendari Prioritaskan Bina Tiga Wilayah Rawan Penyalagunaan Narkotika

Ketgam: Saat menggelar rapat koordinasi Program Rehabilirasi.

SultraLight.Net – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) terus mengupayakan pembianaan terhadap tiga daerah rawan penyalah gunaan dan peredaran narkoba yang ada di Kota Kendari.

Hal itu diungkapkan, Kepala BNN Kota Kendari, Murniaty usai menggelar Rapat Koordinasi Program Rehabilitasi bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kendari, Dinas Sosial (Dinsos) Kota Kendari, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Kota Kendari.

“Di Kota Kendari ini ada 63 Kelurahan, yang dipetakan disini ada tiga Kelurahan rawan yakni Kelurahan Bende, Kelurahan Ponggaloba dan Kelurahan Baruga,” ucap Dra. Murniaty, Kamis (2/6/2022).

BACA JUGA :  Rakor Ops Pekat Anoa tahun 2024, Ini Sejumlah Sasaran Operasi

Menurutnya, tiga daerah yang ditetapkan adalah wilayah-wilayah yang harus diperhatikan, pasalnya wilayah tersebut merupakan sentrum peredaran barang haram tersebut.

“Ini hasil pengukapan kasus baik dari Polres, Polda dan BNNK yang ada di kota kendari sehingga diputuskanlah tiga daerah itu yang menjadi perhatian utama,” bebernya.

Perhatian khusus tersebut dibungkus dengan program Kelurahan Bersinar  dan akan bekerja sama dengan beberapa OPD yang ada di kota Kendari.

BACA JUGA :  Imbas Kenaikan Harga BBM, Tarif Angkot Resmi Untuk Pelajar dan Umum di Kota Kendari Naik Segini

“Kelurahan Bersinar ini artinya Kelurahan Bersih Narkoba. Itu nanaya indah, padahal kenyataannya daerah iru masih rawan peredaran narkoba,” lanjutnya.

Dirinya berharap, program yang telah digagas oleh 10 lembaga yang hadir pada rapat koordinasi ini tidah hanya sebatas wacana namun harus dibuktikan dengan kerja-kerja nyata.

“Saya tidak ingin giat ini hanya sekegar pertanggung jawaban, tapi benar-benar ingin ada eksen nyata dilapangan supaya hasil hari ini bisa terwujud,” harapnya.