Tindak Lanjut MoU dengan Pemkab Mubar, Konawe Kirim Perdana 81 Ton Beras

Tindaklanjuti MoU antara Pemkab Konawe dan Pemkab Muna Barat.

SultraLight.Net – Tindaklanjuti Memorandum Of Understanding (MoU) antara Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Konawe dan Pemda Kabupaten Muna Barat.

Dimana, Pemkab Konawe melakukan pengiriman perdana beras premium sebanyak 81 ton yang dilepas langsung oleh Bupati Konawe, Kerry Saiful Konggoasa (KSK) melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Konawe, Ferdinand Sapan.

“Jadi kegiatan hari ini adalah bentuk tindak lanjut dari MoU Pemda Konawe dan Pemda Muna Barat (Mubar) dalam rangka memenuhi kebutuhan beras bagi masyarakat di Mubar,” ungkap Sekda Konawe, Ferdinand Sapan saat diwawancara oleh awak media, Sabtu, 8 April 2023.

Lanjutnya, hari ini merupakan pengiriman pertama sejumlah 81 ton, dan direncanakan beras yang akan dikirim ke Mubar dalam rangka mengantisipasi bulan Ramadhan dan lebaran yang kurang lebih akan dikirim sebanyak 211 ton beras.

“Jadi ini akan diangsur sampai kebutuhan itu terpenuhi, karena kita menyesuaikan juga dengan informasi dari perhubungan laut yakni ASDP di Torobulu. Dan selanjutnya, jika masih membutuhkan, sangat tergantung kebutuhan dari Pemda Mubar,” jelasnya.

Dirinya menyampaikan potensi yang ada di Konawe cukuplah besar, sehingga kalau ada dari Kabupaten lain yang membutuhkan beras dalam rangka kebutuhan sehari-hari di wilayahnya, Pemda Konawe bersama Bulog Konawe, tentunya dengan petani kami yang ada di Konawe bersedia untuk memenuhi kebutuhan itu.

BACA JUGA :  Tiga Bocah Terseret Arus di Pantai Batu Gong, Satu Orang Belum Ditemukan

“Beras ini berasal dari petani kita di Wawotobi, Uepai, Pandangguni, Abuki, Pondidaha, yang jelas beras ini adalah beras-beras terbaik yang kita tanam di Kabupaten Konawe,” cetusnya.

Sebelumnya, Pemkab Konawe dan Pemkab Muna Barat (Mubar) melaksanakan penandatanganan MoU terkait suplai beras Konawe ke Kabupaten Muna Barat untuk keperluan konsumsi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Masyarakat Kabupaten Mubar.

Penandatangan MoU ini dilaksanakan oleh Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa (KSK) dan Pj. Bupati Mubar Bahri di halaman Kantor Bupati Konawe usai upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Konawe ke 63, Jum’at, 3 Februari 2023 lalu.

Penandatanganan MoU ini merupakan kerjasama dalam menyuplai kebutuhan beras di Kabupaten Mubar, baik untuk kebutuhan ASN maupun masyarakat Mubar.

Kerjasama yang dilakukan dengan Pemkab Mubar, ini menjadi penting. Nanti akan ditindaklanjuti dengan Perjanjian Kerjasama (PKS), nanti ditindak lanjuti secara G to G (Government to Government).

“Nanti yang terkait itu (PKS) adalah Dinas Ketahanan Pangannya, nanti Ketahanan Pangan, apakah itu nanti difasilitasi oleh Bulog atau bagaimana, nanti di PKSnya yang mengatur,” ucap Bupati Konawe, KSK.

BACA JUGA :  Pemkab Konawe Beri Motivasi Kepada P3K ASN Nakes, Bertanggung Jawab Melayani Masyarakat

Untuk jumlah kuota yang diminta, sebenarnya sudah ada, pertama itu, kebutuhannya, yakni untuk kebutuhan pegawai mereka, karena jumlah pegawai disana kurang lebih ada 2.500 orang, itu yang nanti akan jadi prioritas dulu. Kemudian, kebutuhan masyarakat yang lain.

“Jadi stok Konawe ini, masih normal-normal saja, sekarang terganggu karena adanya revitalisasi bendungan Ameroro itu, kalau itu sudah normal atau sudah selesai, saya yakin beras kita makin berlimpah,” ujarnya.

Katanya lagi, bahwa lahan persawahan Konawe yang akibat revitalisasi bendungan Ameroro terganggu sekitar 6.000 hektar, tapi menurutnya itu tidak akan menganggu suplai kita ke Kabupaten Mubar.

“Terkait adanya 6.000 hektar sawah yang terganggu akibat revitalisasi bendungan Ameroro, itu tidak akan menganggu suplai beras kita ke Kabupaten Mubar, karena Kabupaten Konawe ini punya lahan persawahan seluas 45.500 hektar. Jadi kalau yang terganggu sekitar 6.000 hektar, kita masih punya lahan persawahan yang masih beroperasi seluas 39.500 hektar sawah,” pungkasnya.