SultraLight.Net – Tahun 2024 mendatang, Konawe bakal menggelar hajatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Usulan anggarannya pun saat ini tengah digodok Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan DPRD Konawe.
Proposal anggaran Pilkada telah disodorkan pihak KPU dan Bawaslu Konawe. Termasuk juga proposal pengamanan dari pihak TNI/Polri. Total anggaran yang diusul mencapai Rp 208 miliar.
Sekretaris Daerah (Sekda) Konawe, Ferdinand Sapan mengatakan proposal dana Pilkada Konawe telah masuk dalam dokumen Kebijakan Umum Angggaran-Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) tahun 2024.
Dokumen tersebut juga telah diserahkan ke DPRD Konawe. Ferdinand mengaku tak tahu persis nominal yang diajukan dari KPU, Bawaslu dan pihak TNI/Polri. Namun ia memastikan kalau total keseluruhannya mencapai Rp 208 miliar.
“Nilai Rp208 miliar ini masih akan kami verifikasi lagi angkanya. Sebab, ini baru tahap usulan dari instansi terkait,” ungkapnya.
Lanjut Ferdinand, verifikasi terhadap nilai Rp 208 akan dilakukan lagi karena dua alasan. Pertama, bisa jadi usulan dana tersebut masih mengakomodir kondisi Covid-19.
Kedua, pihaknya juga harus menyandingkan penyelenggaraan Pilkada itu dengan yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra.
“Kita hindari risiko tumpang tindih penganggaran,” singkatnya.
Mantan Kepala BPKAD Konawe itu juga mengaku belum tahu kapan dana itu akan dikucurkan, sebab pihaknya belum mendapatkan jadwal tahapan Pilkada.
Meski demikian, ia memproyeksi jik naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) untuk merealisasikan dana Pilkada itu akan ditandatangani tahun ini.
