SultraLight.Net – Setiap tanggal 26 September sejumlah mahasiswa akan menggelar peringatan mengenang wafatnya Randi dan Yusuf Kardawi.
Menghadapi peringatan itu, Ayah Almarhum Randi, La Sali menitip pesan agar peringatan digelar aman dan damai.
Merujuk pada tahun-tahun sebelumnya, berbagai bentuk peringatan terus dilakukan oleh sejumlah mahasiswa.
Tahun ini, 26 September 2022 peringatan itu dikabarkan akan kembali digelar lagi dalam berbagai bentuk peringatan mengenang gugurnya kedua mahasiswa tersebut. Salah satunya adalah aksi demontrasi.
Untuk itu, Ayah Almarhum Randi, La Sali memohon kepada mahasiswa yang akan kembali melakukan peringatan mengenang kedua Almarhum khususnya yang digelar dalam bentuk aksi demonstrasi agar dijalankan dengan aman dan damai.
Permohonan itu disampaikan oleh Ayah Alamarhum Randi, La Sali didampingi Istri dalam video berdurasi 48 detik.
“Saya La Sali, orang tua Almarhum Randi yang menjadi korban 26 September 2019. Pesan saya kepada anak-anak mahasiswa yang melakukan demonstrasi harus aman. Jangan sampai terjadi korban jiwa lagi,” pesan La Sali.
Dikesempatan itu juga, terlihat La Sali memohon dengan hormat kepada para mahasiswa yang dikabarkan akan kembali menggelar peringatan mengenang Randi dan Yusuf agar dijalankan dengan aman atau tertib.
“Sekali lagi saya minta dengan hormat kepada adik-adik mahasiswa dalam melaksanakan demonstrasi harus dengan tertib. Jangan sampai ada korban lagi,” tutup La Sali
Untuk diketahui, Almarhum Randi dan Yusuf merupakan mahasiswa di Universitas Halu Oleo Kendari yang gugur saat menggelar aksi demonstrasi penolakan rancangan undang-undang. Saat itu, mereka menggelar demonstasi di Gedung DPRD Sulawesi Tenggara (Sultra), 26 September 2019 silam.