SultraLight.Net – Dinas Perpustakaan Daerah Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra) terus aktif menghadirkan layanan Perpustakaan Keliling diberbagai tingkat sekolah di setiap sudut kabupaten.
Program perpustakaan keliling bertujuan untuk mempromosikan literasi dan cinta akan membaca serta penyebarkan pengetahuan dan meningkatkan minat baca di berbagai kecamatan dan desa.
Dengan menjangkau setiap sudut wilayah Konut, program ini memungkinkan masyarakat mendapatkan akses mudah ke berbagai koleksi buku dan sumber informasi, sehingga diharapkan dapat mendorong budaya literasi di kalangan pelajar sekolah Dasar dan masyarakat pada umumnya.
Kepala Dinas Perpustakaan Konut, Djunaedy mengatakan bahwa layanan perpustakaan keliling adalah inisiatif yang membantu meminimalkan kesenjangan akses terhadap bahan bacaan di berbagai wilayah di Kabupaten Konut dengan sasaran pada pelajar seperti siswa SD/MI dan Mts atau SMP.
“Kami akan semakin gencarkan Perpustakaan Keliling iniini ke SD – SD, kami sudah punya mobil perpustakaan kelilingnya,“ kata Djunaedy, Kamis (10/10/2024).
Meskipun itu mantan Sekretaris Dinas Perpustakaan itu juga menyampaikan di awal tahun 2024, Dinas Perpustakaan Kabupaten Konut telah melaksanakan jadwal rutin perpustakaan keliling yang mencakup berbagai sekolah dasar di wilayah kabupaten.
Meskipun itu ia mengungkapkan masih belum maksimal menjalankan program tersebut. Disamping karena kadang akses jalan yang tidak mendukung untuk sampai ke pelosok desa, juga karena keterbatasan anggaran yang belum memadai.
“Yang lalu itu kami rasa belum maksimal, karna kondisi jalan, juga karna keterbatasan anggaran, maka harus ditingkatkan lagi anggarannya perpustakaan keliling agar kegiatannya bisa berjalan efektif,”ungkapnya.
Ia berharap program perpustakaan keliling mampu menjadi harapan bagi siapapun untuk mengembangkan dirinya serta menjadi cerdas melalui buku.
Diketahui dalam era digital seperti sekarang, tantangan untuk meningkatkan minat baca menjadi semakin besar. Namun, Dinas Perpustakaan Konut berkomitmen untuk tidak menyerah. Melalui kerja keras dan inovasi, mereka berupaya menanamkan cinta membaca di hati setiap warga.
