SultraLight.Net – Pengusaha batako asal Kelurahan Anggoeya, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, Roslina Afi memilih terjun ke dunia politik memperjuangkan aspirasi masyarakat melalui kursi legislatif.
Ia mendeklarasikan diri menjadi Caleg DPRD Kota Kendari dengan nomor urut 6 untuk Daerah Pemilihan (Dapil) III yang meliputi Poasia, Abeli dan Nambo melalui Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Aktivis pejuang perempuan itu menjanjikan bakal menyerahkan gajinya sebagai politisi saat menduduki jabatan DPRD Kendari mendatang.
Roslina mengaku tulus akan menghibahkan seluruh penghasilannya untuk membantu masyarakat di Kota Bertaqwah termaksud di Dapilnya.
“Jika kedepan saya terpilih menjadi salah satu wakil rakyat, ini bukan janji tapi memang saya berkomitmen dari diri saya sendiri, bahwa saya tidak akan perlu mengambil gaji itu, dan gaji itu saya akan berikan ke masyarakat,” ungkapnya, Senin, 18 Desember 2023.
Menurutnya, hal tersebut dilakukannya karena keprihatinan terhadap berbagai kesulitan masyarakat, khusususnya di wilayah dapil Poasia, Abeli dan Nambo. Itu juga yang menjadi alasannya untuk terjun ke politik memperjuangkan kepentingan masyarakat.
“Yang paling utama itu dapat mensejahterakan masyarakat, apalagi di dapil III ini. Artinya kenapa disetiap 5 tahun sekali baru ada perbaikan jalan, disetiap lorong. Salah satu motifasi saya jangan menunggu disetiap 5 tahun sekali,” tuturnya.
Roslina merupakan driver perempuan di Kota Kendari ingin berkontribusi langsung memperbaiki kualitas hidup masyarakat yang ada di wilayah dapil III.
“Niatnya memang untuk itu, itu yang akan menjadi garansi, bahwa selama 5 tahun itu tidak akan diambil,” ujarnya.
Komitmen tersebut disampaikannya sebagai wujud pengabdian pada masyarakat. Jika terpilih menjadi anggota legislatif. Ia berharap menyantuni bisa menjadi budaya yang ditularkan ke banyak orang, bahkan menjadi gerakan bersama.
“Kategori yang membutuhkan itu seperti orang yang masuk rumah sakit karena tidak mempunyai uang. Fasilitas BPJS yang terkendala, kemudian anak-anak yang lanjut sekolah tidak ada biaya, itu akan dibantukan,” jelasnya.
Menurutnya, politik bisa menjadi cara lain baginya mengabdi ke masyarakat. Berangkat dari latar belakang sebagai pengusaha, Roslina mengaku juga akan berfokus pada pengembangan UMKM.
Ia mengaku memiliki dorongan besar membantu UMKM lantaran memiliki sejarah yang sama dalam mengembangkan bisnis.
“Kemudian orang-orang yang ingin membuka usaha kecil. Pastinya melalui gaji itu yang akan dipakai. Siapapun yang membutuhkan pasti kita akan membantu,” pungkasnya.
